Home » , , » Rio Haryanto Jadi Pembalap Pertama Indonesia yang Punya SIM F1

Rio Haryanto Jadi Pembalap Pertama Indonesia yang Punya SIM F1

Written By Unknown on Sabtu, 21 Juli 2012 | 7/21/2012 02:53:00 AM


Jakarta - Usai menjalani tes dengan mobil F1 selama dua hari, Rio Haryanto akhirnya memenuhi syarat untuk mendapatkan super licence Formula 1. Kini ia kembali fokus untuk balapan di GP2.

"Tim telah membuat saya bekerja keras, tapi hal seperti itulah yang saya perlukan untuk saya bisa menunjukkan potensi saya yang sebetulnya," kata Rio mengenai tes di Sirkuit Silverstone tersebut.

Ia menempati urutan ketiga dari empat pebalap yang melakukan tes di hari pertama. Sementara, pada tes kedua yang berlangsung dengan menggunakan konfigurasi sirkuit internasional--jarak sirkuit yang lebih pendek dibandingkan yang digunakan untuk F1--ia menorehkan catatan waktu terbaik 50.405 detik.

Rio yang butuh jarak 300 km sebagai salah satu syarat untuk mendapatkan super licence Formula 1 (SIM untuk berlaga di F1) berhasil mencapainya. Pihak tim telah mengonfirmasi hal ini.

"Rio dan team principal Marussia Virgin, John Booth, puas dengan hasil tes hari kedua. Tiap lap Rio membuat progress yang baik, no mistake, good communication dengan team engineer, improving every lap, catatan waktu yang bagus. Dan akhirnya bisa menyelesaikan kuota 300 km untuk bisa apply F1 super licence," ucap ayah Rio, Sinyo Haryanto, kepada detikSport, Minggu (15/7/2012).

Dengan demikian, Rio tercatat sebagai pebalap Indonesia pertama yang berhasil mendapatkan super licence Formula 1. Kini, ia bersiap untuk bertolak ke Hockenheim unuk persiapan mengikuti GP2 Jerman.

"Rabu, Rio akan bertolak dari London ke Hockeinhem untuk persiapan mengikuti German GP rangkaian GP2 series. Selanjutnya mohon dukungan doa restu supaya Rio diberikan keselamatan dan semoga bisa perform maksimal," tukas Sinyo.

Rio sendiri berhasil menorehkan catatan waktu 1:36.558 detik pada hari pertama, Kamis (12/7/2012), yang mana menempatkan dirinya pada posisi ketiga.

Sesi tes kedua berlangsung dengan menggunakan konfigurasi sirkuit internasional--jarak sirkuit yang lebih pendek dibandingkan yang digunakan untuk F1. Rio mendapat giliran pertama pada pagi hari waktu setempat dan rekan setimnya di Marussia, Max Chilton, pada siang harinya.

"Programnya cukup sulit, karena banyak hal-hal baru dan sangat berbeda buat saya," ujar Rio dalam rilis yang diterima detikSport, mengenai dua hari tes yang dilakukannya.

Pada tes hari kedua tersebut, yang mana jarak lintasnya lebih pendek, Rio sukses menggantikan kerugian waktunya dengan menjalankan total 79 putaran untuk menyelesaikan program evaluasi pebalap. Rio juga telah menggunakan sesi tersebut untuk membantu tim malakukan penyetelan mobil dalam rangka pengecekan kelayakan paket upgrade dengan komponen-komponen barunya dalam mobil MR-01.

Rio menorehkan catatan waktu terbaik 50.405 detik dalam jarak lintas yang lebih pendek itu. "Tim telah membuat saya bekerja keras, tapi hal seperti itulah yang saya perlukan untuk saya bisa menunjukkan potensi saya yang sebetulnya," tukas Rio.

"Kami juga telah melakukan banyak hal buat tim dalam rangka persiapan mereka menghadapi seri Grand Prix berikutnya. Saya akan berada di Hockenheim minggu depan, balapan GP2, dan setelah menjalankan sesi dua hari ini saya merasa lebih terpacu untuk meraih hasil balap yang lebih bagus," harapnya.

Sementara itu, Team Principal Marussia, John Booth, mengatakan bahwa ia puas dengan hasil tes yang diperlihatkan oleh Rio dan Chilton. Ia menilai keduanya tampil bagus, meski masih minim pengalaman.

"Kedua pebalap telah melakukan lebih dari 350 km selama sesi dua hari, yang mana sebagian besar dijalankan dalam kondisi kering, dan mereka telah menjalankan pekerjaan mereka dengan sangat baik mengingat pengalaman mereka yang masih sangat minim."

"Pekerjaan mereka juga telah membantu kami mendapatkan solusi-solusi dari sejumlah masalah settingan mobil yang kami hadapi di seri Grand Prix yang lalu, sehingga ini telah memberikan pengalaman berharga buat kedua pihak."

"Saya sangat terkesan dengan bagaimana Rio dan Max menjalankan kesempatan testing ini dan berhasil mengatasi kondisi mobil dan kondisi lingkungan dalam tim," kata Booth.

Sumber: detikoto.com
Redaksi: detikoto.com
Share this article :

0 komentar:

Posting Komentar



 
Support : Your Link | Your Link | Your Link
Copyright © 2013. Berita-NTB - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Modified by CaraGampang.Com
Proudly powered by Blogger